Home » Kabupaten Pandeglang » DPMPD Pandeglang Workshop Peningkatan Kapasitas RT/RW Di Kecamatan Pandeglang

DPMPD Pandeglang Workshop Peningkatan Kapasitas RT/RW Di Kecamatan Pandeglang

DPMPD Pandeglang Workshop Peningkatan Kapasitas RT/RW Di Kecamatan Pandeglang

IMG-20241121-WA0041

Pandeglang, BeritaNew.id – Dalam mendukung Program Gerakan Sarerea Lulus sekola (GSLS) sebagai upaya mengembalikan Anak Putus Sekolah agar kembali ke bangku sekolah yang sejalan dengan RPJMD Kabupaten Pandeglang, Tahun 2021-2026, dan bertujuan pembangunan berkelanjutan.

Pelaksanaan kegiatan di aula gedung PGRI Cilaja, Kecamatan Maja Sari, Kabupaten Pandeglang, yang dihadiri Kepala DPMPD, Camat Pandegng, Polsek, Kormin, dan KUA.

Gerakan Sarerea Lulus Sakola (GSLS) Kabupaten Pandeglang memiliki banyak dimensi dari melibatkan pengumpulan data yang akurat, penjangkauan dan bantuan yang efektif, revitalisasi gerakan kembali ke sekolah, dan model pembelajaran yang sesuai untuk anak-anak. Karena itu, inisiatif GSLS diawali dengan mengidentifikasi dan memvalidasi daftar target sasaran.

Dalam sambutanya Camat Pandeglang menjelaskan, ”Peran RT/RW kini semakin penting dimana banyaknya data yang perlu diverifikasi bahkan disurvei oleh RT/RW sebagai ujung tombak pemerintah seiring dengan banyaknya aplikasi yang memerlukan input data yang akurat, bukan hanya verifikasi data ATS bidang Pendidikan tapi data-data lain yang diperlukan oleh berbagai stakeholder sebagai input aplikasi seperti Index Desa Membangun (IDM), Data SDGS desa, dan data data lain, apalagi kini ada Perpres 39 Tahun 2019 tentang satu data Indonesia telah hadir menjadi tantangan bagi RT/RW sebagai ujung tombak baik dalam mengumpulkan atau melakukan verifikasi data,” Kata Bambang Camat Pandeglang.

Sementara Korwil Dinas Pendidikan Kabupaten Pandeglang dalam sambutanya menyambut baik, ”Saya menyambut baik niat Pemerintah daerah yang di inisiasi oleh DPMPD dalam menghadirkan RT/RW sebagai salah satu verivikator dalam memvalidasi data ATS yang selama ini hanya dilakukan oleh satuan Pendidikan saja. Mudah-mudahan dengan hadirnya RT/RW di validasi data ATS dapat menajamkan data BNBA anak putus sekolah yang diterbitkan oleh Dapodik ATS Kemendikbud,” Ucap Kormin Dindik Pandeglang.

Kepala KUA Kecamatan Pandeglang sangat menyabut baik, program tersebut suatu Inisiasi yang baik yang dilakukan Pemerintah Daerah melalui DPMPD, ”Kami akan memberikan pemahaman Kepada RT/RW bahwa Menelusuri data Anak Putus sekolah penting agar tidak hanya menelusuri data anak dari satuan Pendidikan formal saja, melainkan harus ditelusuri juga di lingkungan pondok-pondok pesantren salafiah yang banyak tersebar di daerah kita,” Terangnya.

Dia juga menambahkan, ”Selain itu kami juga mensosialisasikan data EMIS di lingkungan Kemenag untuk memperkaya bank data Anak Putus Sekolah kepada RT/RW se kabupaten Pandeglang,” Jelas kepala KUA Kecamatan Pandeglang.

Di sisi lain Ofik, Kabid Kelembagaan DPMPD Kabupaten Pandeglang berharap yang tak kalah penting, juga terkait dengan upaya antisipasi mengenai potensi anak putus sekolah (status sebenarnya sedang bersekolah) tetapi karena berbagai hal, terancam putus sekolah. hal-hal seperti itu harus bisa dideteksi secara dini dan harus menjadi satu pengelompokan data khusus, ”Misalkan sudah ada gejala sering tidak masuk sekolah tanpa alasan atau dengan alasan-alasan tertentu ini harus sudah menjadi perhatian khusus, sehingga potensi atau resiko putus sekolah bisa diantisipasi dengan baik,”Pungkas Ofik kepada Media Belum lama ini. (Rosyansah)

 

 

Penulis : Redaksi
Editor : Redaksi

Share :

Berita Serupa

Gubernur Banten Andra Soni: Dirgahayu ke-79 Bhayangkara

KOTA SERANG, BeritaNew.id – Gubernur Banten Andra Soni…

Selengkapnya »

Polri Amankan Opening Ceremony WWF Ke-10 di Bali Hari Ini

Bali, Beritanew.id – Polri amankan 3 venue utama…

Selengkapnya »