KAB PANDEGLANG, (BeritaNew.id) – Pekerjaan pemeliharaan ruas jalan Provinsi Banten yang ada di wilayah Kabupaten Pandeglang saat ini kondisinya sudah sangat memprihatinkan dan banyak terlihat lobang yang mengaga di sepanjang bahu jalan.

Hasil pantauan wartawan BeritaNew.id hari jum’at (03/03) kerusakan bahu jalan tepatnya di ruas jalan Gardutanjak-Simpang Tiga Komplek Perkantoran Cikupa Kecamatan Pandeglang menurut warga setempat ruas jalan tersebut baru di lakukan perbaikan tetapi kondisinya sudah rusak kembali. Di duga pelaksanaan pekerjaan terkesan asal-asalan. kondisi ini bisa mengancam keselamatan jiwa masyarakat pengguna jalan raya.

Samsudin salah satu warga yang bedomisili di Kecamatan Pandeglang menuturkan kepada BeritaNew.id Pekerjaan pemeliharaan tambal sulam ruas jalan provinsi Banten yang biasa di kerjakan oleh Unit Pelaksana Teknis Daerah Peliharaan Jalan dan Jembatan (UPTD PJJ) Pandeglang pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Provinsi Banten belum lama ini dilakukan perbaikan tapi belum seumur jagung sudah rusak kembali diduga akibat dikerjakan tidak sesuai dengan spesipikasi.

“Diduga pelaksanaan pekerjaan pemeliharaan yang kurang baik serta mengabaikan kualitas dan pemasangan matrial yang tidak sesuai dengan ketentuan yang sudah ada” kata Samsudin.

Pemeliharaan jalan tersebut menggunakan hotmik yang dilapis begitu saja pada bagian bahu jalan yang berlobang. Namun sangat disayangkan pada proses pengerjaanya diduga dilakukan dengan asal-asalan.

Sebab baru beberapa minggu dikerjakan kondisinya sudah rusak kembali. Terlihat dengan jelas hotmix yang terpasang sudah terkelupas dan kembali berlubang seperti sedia kala. Kondisi ini di kwatirkan dapat mengakibatkan rawan kecelakaan. Akibat pelaksanaan pekerjan tidak sesuai dengan teknis, sehingga tidak bertahan lama,” ungkap Samsudin.

“Kami selaku warga berharap dalam pelaksanaan pengerjaan agar dapat mengutamakan kualitas. Sebab ruas jalan ini adalah jalan penghubung menuju lokasi wisata yang selalu ramai dilewati para wisata dari luar daerah maupun masyarakat Pandeglang itu sendiri”, ujarnya

“Sekedar mengingatkan buat masyarakat yang melintas dari ruas jalan ini, yang menggunakan kenderaan roda dua maupun roda empat agar lebih berhati-hati, karena rawan kecelakaan”, paparnya.

“Dengan tegas Samsudin meminta agar adanya pengawasan dari pihak Dinas PUPR provinsi Banten, dalam setiap pelaksanaan kegiatan pemeliharaan rutin maupun pemeliharaan berkala, jangan sampai dijadikan ajang bacakan semata”,pintanya

Ketika media ini menyambangi kantor Unit Pelaksana Teknis Daerah Peliharaan Jalan dan Jembatan (UPTD PJJ) Kabupaten Pandeglang, satupun pejabat yang berwenang tidak berada dikantor. “mohon maaf, saat ini bapak sedang tidak ada di kantor, ujar salah satu pihak ke aman kantor. Sampai berita ini di rilis pihak yang bersangkuat belum biasa dimintai keterangan.(Mir/yans)

Penulis : Redaksi
Editor : Redaksi