Breaking News
Tuesday, 28 January 2025
KAB PANDEGLANG, (Beritanew.id) – Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) Mahatidana Kabupaten Pandeglang Provinsi Banten melakukan aksi tanam pohon talas dibahu jalan yang rusak. Hal tersebut dilakukan sebagai bentuk protes akibat kekecewaan terhadap kinerja UPT PJJ (Unit Pelaksa Tekhik Pengelolaan Jalan dan Jembatan) Wilayah Pandeglang pada Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruangan (DPUPR) Provinsi Banten yang kurang profesional dalam melaksanakan pekerjaan.
“penanaman pohon talas ini juga kami lakukan sebagai bentuk kepedulian terhdap masyarakat guna mengingatkan para pengguna jalan raya yang melintasi jalan ini agar lebih berhati-hati karena sering terjadi kecelakaan, sehingga saya menanam pohon talas di bahu jalan yang rusak”, ungkap Encup Sukrana selaku ketua LSM Mahatidana Senin, (06/03) kepada beritanew.id.
Dalam hal ini Encup, mendesak Kadis Pekerjaan Umum dan Penataan Ruangan (PUPR) Provinsi Banten agar segara melakukan perbaikan diruas jalan Pandeglang- Cipacung. Sebab kondisi kerusakannya sudah sangat parah. Apa lagi ruas jalan ini adalah akses utama untuk perekonomian yang sangat reme di lalui masyarakat. Dan lokasi ruas jalan ini tidaklah jauh dari pusat pemerintahan Kabupaten Pandeglang hanya berjarak kurang lebih 300 meter, ungkapnya.
“Dengan tegas uncup mengingatkan pihak – pihak terkait, apa bila hal ini tidak juga diindahkan maka kami akan terus menindak lanjuti dengan cara lain. Bila penting kami akan turun ke jalan menggelar aksi agar jalan tersebut segera di perbaiki”, katanya.
Sebagai masyarakat kami meminta kepada Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al MMuktabar untuk benar -benar memperhatikan pembangunan di wilayah selatan jangan sibuk hanya melakukan pencitraan saja. Jelas-jelas ini sudah sangat memalukan sementara anggaran yang di alokasikan untuk kegiatan pemeliharaan rutin cukup besar. Namun pada kenyataannya ruas jalan Provinsi Banten yang ada di Wilayah Kabupaten Pandeglang saat ini kondisinya sudah sangat memprihatinkan, ungkap uncup.
Ditempat terpisah Amin Golun, salah satu warga mengatakan jalan rusak tersebut kerap mengakibatkan pengendara, terutama umumnya yang mengunakan kendaraan bermotor kwatir terjatuh di saat hujan lebat lubang yang ada di badan jalan kan tidak terlihat karena tergenang oleh air, “Saya berharap segera ada perbaikan dari dinas terkait, agar masyarakat nyaman beraktivitas,” pinta Amin.(mir/Yan)
Penulis : Redaksi
Editor : Redaksi
Posted in Kabupaten Pandeglang
Cilegon, (beritanew.id) – Sterilisasi pelabuhan Asdp Merak sudah…
Kota Serang, Beritanew.id – Penjabat (Pj) Gubernur Banten…
PANDEGLANG (beritanew.id) – Kondisi ruas jalan Provinsi Banten…
Jakarta, BeritaNew.id– Dalam kunjungan audiensi yang berlangsung di…